Unjuk Rasa Di Depan Kantor Bupati Garut

Unjuk rasa di depan Kantor Bupati Garut pada hari kamis tepatnya tanggal 18 agustus 2011 siang berlangsung panas. Seorang warga yang memprotes aksi demonstrasi itu menjadi sasaran amuk massa. Massa yang tergabung dalam sebuah organisasi masyarakat itu mengkritik kepemimpinan Bupati Garut Aceng HM Fikri yang dianggap tak dapat membawa perubahan signifikan.

Namun, setelah berorasi selama satu jam, massa mulai kecewa karena tak bisa bertemu Bupati. Demonstrasi yang semula berjalan aman berubah ricuh. Sambil terus menghujat Aceng, massa yang tampak beringas merusak beberapa pot bunga yang berjejer di halaman kantor bupati. Koordinator aksi, Ganda Permana, mempertanyakan keberadaan Bupati yang diduga telah meninggalkan tempat tugas tanpa sepengetahuan stafnya. Ia menuding Bupati menyiapkan massa tandingan untuk menghadang para demonstran.

"Kami hanya ingin bertemu Bupati, tetapi Bupati tidak mau menemui kami," katanya setelah berorasi di depan kantor bupati. Massa yang kecewa kemudian bergerak menuju Gedung DPRD Garut di Jalan Patriot Garut dengan melintasi area perkantoran Pemerintah Kabupaten Garut. Kali ini aksi memanas ketika para pengunjuk rasa mengejar dan memukuli seorang warga yang diduga melakukan provokasi terhadap demonstran.

Peristiwa itu bermula saat massa tengah mendengarkan pimpinannya berorasi. Tiba-tiba seorang warga yang merasa tidak senang dan terganggu dengan ulah demonstran berteriak melampiaskan kekesalannya terhadap massa tersebut. Karena orasinya diteriaki, sejumlah pengunjuk rasa yang merasa tersinggung langsung memburu pria itu. Pria itu pun menjadi bulan-bulanan para pengunjuk rasa. Massa yang marah langsung menghujani bogem mentah ke bagian wajah dan tubuh pria tersebut. Beruntung, pria itu bisa diselamatkan aparat keamanan yang tengah berjaga-jaga.

Warga bernama Aap itu merasa kesal karena para pengunjuk rasa sama sekali tidak menghormati umat Islam yang tengah berpuasa. Lagi pula, mereka melakukan aksi perusakan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut (Pemkab Garut).

"Sebagai warga Garut, saya tidak terima para pengunjuk rasa merusak aset Pemkab Garut. Mereka juga seolah-olah tidak menghormati bulan suci Ramadhan dan umat Islam yang sedang berpuasa," kata Aap. Demikian catatan online Orangapatiang yang berjudul Unjuk rasa di depan Kantor Bupati Garut.

0 Response to "Unjuk Rasa Di Depan Kantor Bupati Garut"

Posting Komentar